Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Serupa Tapi Tak Sama, Ini Bedanya Trading Forex dan Saham

Perbedaan trading forex dan saham

Para trader seringkali membandingkan antara saham dengan forex. Mereka umumnya mencari mana pasar yang lebih unggul untuk ditradingkan. Walaupun berhubungan satu sama lain, perbedaan trading forex dan saham tentu sangat banyak. Pasar forex punya sejumlah karakteristik khusus yang membuatnya berbeda dengan pasar lainnya. Inilah yang membuatnya menarik di mata sebagian trader untuk memperdagangkannya.

Ketika memilih ingin trading saham atau forex, biasanya orang akan menyesuaikannya dengan gaya trading mereka masing-masing. Tapi mengetahui perbedaan trading forex dan saham juga bisa membantu kamu dalam menyusun rencana trading untuk ke depannya. Hal ini dilakukan dengan melihat beragam faktor, misalnya kondisi pasar, volume dan tingkat likuiditasnya.

1. Volume Perdagangan Forex Lebih Besar Dari Saham

Perbedaan trading forex dan saham yang paling menonjol adalah ukuran atau volume pasarnya. Forex diperkirakan diperdagangkan dengan volume $5 triliun per hari dengan sebagian besar perdagangan yang terkonsentrasi pada beberapa pasangan utama seperti GBP/USD, EUR/USD, AUD/USD dan USD/JPY. Volume pasar forex jauh lebih besar dari total dolar di seluruh pasar saham jika digabungkan yang nilai rata-rata per harinya hanya sekitar $200 miliar.

Perlu kamu ketahui bahwa semakin besar volume perdagangan, semakin besar keuntungan yang bisa diperoleh oleh para trader. Jika volume tinggi, trader bisa lebih mudah mengeksekusi pesanan mereka mendekati harga yang diinginkan. Meskipun semua pasar punya kesenjangan masing-masing, pasar dengan likuiditas tinggi di setiap titik akan memudahkan trader untuk keluar-masuk pasar.

2. Spread Forex Lebih Rendah Daripada Saham

Spread forex lebih rendah dibanding saham

Likuiditas merupakan ukuran kemampuan atau kapabilitas sebuah pasar untuk bisa memenuhi kewajiban jangka pendek yang dimilikinya. Pasar yang diperdagangkan dengan volume besar biasanya punya likuiditas yang tinggi. Likuditas mengakibatkan spread lebih ketat serta fee transaksi lebih kecil.

Pasangan mata yang utama forex biasanya mempunyai biaya transaksi dan spread yang sangat rendah daripada saham. Itulah salah satu alasan perbedaan keuntungan trading forex dibanding saham.

3. Jam Operasional Forex Lebih Lama Dari Saham

Perbedaan trading forex dan saham juga dapat dilihat dari jam operasional dagangnya. Jadwal trading di Indonesia sendiri sudah diatur oleh Bursa Efek Indonesia dengan mengacu kepada Jakarta Automated System (JATS). Adapun waktunya adalah:

  • Sesi 1 Senin-Kamis pukul 09.00-12.00 waktu JATS
  • Sesi 1 Jumat pukul 09.00-11.30 waktu JATS
  • Sesi 2 Senin-Kamis pukul 13.30-16.30 waktu JATS
  • Sesi 2 Jumat pukul 14.00-16.30 waktu JATS.

Berbeda dengan saham, forex bisa diperdagangkan 24 jam dalam sehari. Meski begitu, jam trading forex juga terdiri dari empat sesi utama yakni sesi New York, sesi Sydney, sesi London dan sesi Tokyo. Jam buka dan jam tutup pasar umumnya mengikuti waktu trading lokal yakni antara pukul 7 sampai dengan 9 pagi waktu setempat.

Perbedaan waktu trading juga bergantung pada musim. Antara Oktober/November dan Maret/April beberapa negara termasuk Australia, Inggris dan Amerika Serikat mengalami pergeseran waktu ke DST. Hanya Jepang yang tidak menerapkan sistem ini. Untuk lebih memudahkan kamu dalam memahaminya, simak tabel berikut ini!

Jam Buka dan Tutup Pasar pada Musim Semi dan Musim Panas di Amerika Serikat (Maret.April sampai dengan Oktober/November)

WAKTU SETEMPATEDTBST (GMT+1)
Sydney Buka– 7:00 AM Sydney Tutup – 4:00 PM5:00 PM2:00 AM10:00 PM7:00 AM
Tokyo Buka– 9:00 AM Tokyo Tutup – 6:00 PM8:00 PM5:00 AM1:00 AM10:00 AM
London Buka – 8:00 AM London Tutup – 4:00 PM3:00 AM11:00 AM8:00 AM4:00 PM
New York Buka – 8:00 AM New York Tutup – 5:00 PM8:00 AM5:00 PM1:00 PM10:00 PM

Jam Buka dan Tutup Pasar pada Musim Gugur dan Musim Dingin di Amerika Serikat (Maret/April sampai dengan Oktober/November

WAKTU SETEMPATESTGMT
Sydney Buka – 7:00 AM Sydney Tutup – 4:00 PM3:00 PM12:00 AM8:00 PM5:00 AM
Tokyo Buka – 9:00 AM Tokyo Tutup – 6:00 PM7:00 PM4:00 AM12:00 AM9:00 AM
London Buka – 8:00 AM London Tutup – 4:00 PM3:00 AM11:00 AM8:00 AM4:00 PM
New York Buka – 8:00 AM New York Tutup – 5:00 PM8:00 AM5:00 PM1:00 PM10:00 PM

Karena perbedaan zona waktu, dalam beberapa musim kamu akan menemukan ada dua sesi yang dibuka bersamaan. Misalnya saja saat musim panas mulai dari pukul 03.00-04.00 pagi ET, sesi pasar London dan Tokyo akan saling tumpang tindih. Begitu juga pada musim panas dan musim dingin dari pukul 08.00 AM sampai dengan 12.00 PM ET, sesi pasar New York dengan London juga akan saling tumpang tindih.

Karena ada dua pasar yang dibuka dalam waktu sama, jam-jam di atas akan menjadi waktu tersibuk dalam perdagangan di hari itu. Ini karena biasanya pelaku pasar akan melakukan lebih banyak transfer uang untuk wheeling and dealing.

4. Forex Jarang Ada Komisi Dibanding dengan Saham

Jarang ada komisi yang dibebankan pada trading forex dibanding trading saham

Kebanyakan pialang forex tidak membebankan komisi. Sebaliknya, mereka akan menciptakan margin pada spread. Ini merupakan selisih dari harga beli dengan harga jual. Ketika diperdagangkan, ekuitas (saham dan kontrak berjangka) seringkali mengharuskan trader untuk membayar spread sekaligus komisi kepada pialang. Tak hanya itu, spread forex biasanya lebih transparan dibandingkan perdagangan kontrak yang lain.

5. Fokus Trading Forex Lebih Sedikit Daripada Saham

Memilih produk yang akan ditradingkan bisa jadi perkara yang sulit bagi kamu. Inilah yang membedakan antara trading forex dengan trading saham. Keduanya memiliki fokus yang berbeda dari jumlah pilihan yang tersedia di pasaran.

Dalam trading forex, para trader biasanya fokus pada 8 mata uang. Sementara itu, di dunia saham, jumlahnya ada ribuan. Dengan fokus hanya kepada 8 mata yang diperdagangkan berpasangan, trader lalu mencari tren yang berbeda dan konvergen di antara semua mata uang demi mencocokkan pasangan forex yang akan ditradingkan. Mengawasi 8 mata uang tentu jauh lebih mudah ketimbang mengikuti perkembangan harga ribuan saham.

Untuk memonitor kinerja saham, ada berbagai faktor yang harus dipertimbangkan. Sementara itu, variabel yang berdampak pada mata yang utama umumnya bisa dengan mudah dimonitor dengan kalender ekonomi.

Lalu, mana yang sebaiknya kamu pilih untuk ditradingkan? Pada dasarnya trading saham atau forex tergantung pada target dan preferensi gaya trading kamu. Namun yang pasti, kamu harus tahu cara kerja dan teknik trading apa yang bisa digunakan untuk memaksimalkan profit. Ingat bahwa apapun produk yang kamu trading-kan, risikonya akan selalu ada.Itulah beberapa poin mendasar yang menjadi perbedaan trading forex dan saham. Dengan memahami semua perbedaan tersebut, kamu bisa lebih mudah dalam memilih produk trading yang diinginkan.

Leave a comment

© 2024 Purobo. All Rights Reserved.