Trading forex menjadi salah satu bisnis online yang digandrungi banyak orang di masa sekarang. Pasalnya, bisnis tersebut bisa dijalankan kapan saja dari berbagai tempat. Forex juga dapat dilakukan dengan modal terbatas dan biaya relatif rendah. Selain itu, penghasilan dari forex bisa mencapai puluhan juta rupiah per bulan.
Meskipun penghasilan tinggi mudah didapatkan dengan mengendalikan trading, pastikan Anda memerhatikan situasi sekeliling. Artinya, Anda harus tetap mengetahui cara membaca berita forex supaya tidak mengandalkan indikator untuk trading.
Bagaimana cara membaca berita trading forex yang tepat? Berikut ini pembahasannya!
1. Pilih Mata Uang yang Ingin Diperdagangkan
Memilih mata uang yang akan diperdagangkan merupakan cara untuk memudahkan membaca berita forex. Ada tujuh mata uang dari delapan negara di situs trading forex seperti berikut ini.
- Euro (EUR)
- Pound Inggris (GBP)
- Yen (JPY)
- Franc (CHF)
- Dolar AS (USD)
- Dolar Kanada (CAD)
- Dolar Australia (AUD)
- Dolar Selandia Baru (NZD)
Anda juga dapat memilih pasangan mata uang liquid yang dikenal mudah diperdagangkan. Mata uang liquid pun memiliki penyebaran dan frekuensi tergelincir yang rendah. Selain itu, eksekusi pesanan mata uang liquid tergolong cepat. Berikut ini daftar pasangan mata uang liquid pada trading forex.
- USD/JPY
- EUR/USD
- AUD/USD
- GBP/JPY
- CHF/JPY
- EUR/CHF
2. Ketahui Waktu Berita Dirilis
Waktu perdagangan forex berbeda dengan saham, karena perdagangan mata uang dirilis selama 24 jam di situs berita forex. Pasalnya, setiap mata uang negara yang terdaftar di bursa memiliki perbedaan zona waktu. Selain itu, tingginya kebutuhan trader untuk menjual maupun membeli mata uang forex setiap saat menjadi salah satu alasannya.
Kendati selama 24 jam Anda bisa melakukan perdagangan, peluang yang diperoleh tidak sama. Anda harus memahami kerugian dan keuntungan di setiap waktu penayangan mata uang forex.
Sebagai contoh, pada jam tertentu terjadi pasar yang overlap, yakni Sidney dan Tokyo. Overlap terjadi pukul 20.00 malam EST dan 02.00 EST. Selama overlap, biasanya banyak trader aktif. Hal ini menyebabkan pasar tidak stabil, meskipun memunculkan volatilitas.
Namun, Anda harus hati-hati; volatilitas dapat menciptakan pergerakan harga. Jika ini terjadi, perdagangan yang terbuka lebih sedikit. Selain itu, Anda akan lebih sulit untuk memperdagangkan mata uang.
3. Pahami Kategori Berita Trading Forex
Ada sekitar dua belas kategori berita trading forex yang menjadi dasar Anda dalam perdagangan mata uang. Berikut ini kategori beritanya.
1. Trade Balance – Trade balance merupakan selisih antara nilai ekspor dan impor di suatu negara. Jika trade balance di suatu negara positif, berarti mata uangnya makin kuat.
2. Institute od Suply Management-Manufacturing Index (ISM-MI) – Berita ini berisi informasi seputar hasil survei industri purchasing dan manufaktur manager di Amerika Serikat. Biasanya, berita ditayangkan setiap bulan saat jam kerja. Hasil survei ISM-MI secara keseluruhan dipakai untuk mengetahui indeks manufaktur. Apabila nilai ISM-IM baik, mata uang negara ikut menguat.
3. Gross Domestic Product (GDP) – Nilai GDP merupakan indikator nilai produksi yang berada di sebuah negara. Biasanya, berita dirilis sebanyak tiga kali dalam sehari. Apabila berita menunjukkan peningkatan nilai GDP, otomatis mata uang negara akan menguat. Sebaliknya, nilai GDP menurun, menjadi pertanda penurunan mata uang suatu negara.
4. Producers Price Index (PPI) – Indeks ini menjadi penanda tingkat inflasi dari produsen. Penayangan nilai PPI dilakukan setiap bulan. Jika dalam rilisnya menunjukkan kenaikan, berarti mata uang mengalami penguatan.
5. Consumer Confidence Index (CCI) – Munculnya CCI dihasilkan dari survei tingkat kepercayaan dan pandangan ekonomi banyak orang. Biasanya, berita CCI ditayangkan setiap akhir bulan. Apabila indikatornya menunjukkan kenaikan nilai, berarti mata uang dalam posisi menguat.
6. Averange Earning Index (AEI) – Berita AEI menunjukkan penghasilan pekerja dan kaitannya dengan tingkat inflasi. Nilai mata uang akan menguat jika nilai AEI meningkat.
7. Purchasing Manager’s Index (PMI) Chicago – Nilai PMI dirilis oleh Kota Chicago, Amerika Serikat. Karena itu, trader yang memilih mata uang USD wajib memahami perkembangan berita ini. Biasanya, berita PMI memperlihatkan nilai pengeluaran manajer purchasing yang sebagian besar dari manufaktur.
8. Non Farm Payroll (NFP) – Berita NFP memperlihatkan nilai yang dikeluarkan negara untuk membayar gaji di luar bidang pertanian. Setelah rilis NFP, biasanya mata uang yang melibatkan USD mengalami peningkatan signifikan. Karena itu, berita NFP paling dinantikan oleh trader setiap bulannya.
9. Interest Rate Statement – Berita interest rate statement menunjukkan kebijakan suku bunga yang akan dijadikan acuan bagi banyak bank. Nilai ini dirilis rutin setiap bulan oleh bank pusat di sebuah negara.
10. Retail Sales – Retail sales memperlihatkan total penjualan di sektor perdagangan barang. Jika nilai retail sales meningkat di tengah bulan, berarti mata uang juga akan mengalami kenaikan.
11. Consumer Price Index (CPI) – Berita CPI berisi tentang berbagai jenis nilai inflasi dari sisi konsumen. Indikator kepercayaan konsumen tersebut didapatkan dari nilai inflasi dalam kurun waktu satu bulan. Bentuk indikatornya adalah berupa semua transaksi yang dilakukan oleh konsumen.
Dengan mengetahui jenis-jenis berita forex, Anda bisa memahami perkembangan pasar. Melalui perkembangan pasar itulah, trader dapat mengambil keputusan yang tepat.
4. Gunakan Forex Factory
Forex factory adalah situs portal forex paling banyak dipilih trader untuk mengetahui berita trading online terbaru. Situs ini menghadirkan data ekonomi beberapa negara penting yang memiliki pengaruh dalam menggerakkan pasar.
Sebelum membaca berita di Forex Factory, Anda harus mendaftar dengan membuat akun. Setelah terdaftar, ubahlah pengaturan waktu zona waktu sesuai posisi negara Anda. Jika zona waktu sudah tepat, Anda bisa masuk ke halaman Calendar. Dalam halaman ini, trader bisa menyimak berbagai berita forex.
Di samping itu, Anda harus memerhatikan waktu rilis berita, meliputi tanggal dan jamnya. Kemudian, amati juga jenis mata uang yang akan dikeluarkan beritanya saat itu. Berita tersebut dapat menimbulkan impact sebagai bentuk reaksi pasar.
Dampak atau reaksi pasar dikelompokkan menjadi tiga warna, yakni merah, oranye, dan kuning. Warna merah mengindikasikan dampaknya sangat besar, sedangkan oranye menandakan cukup signifikan. Sementara itu, warna kuning menunjukkan dampak relatif kecil.
Untuk mendapatkan angka aktual di situs Forex Factory, pastikan Anda melakukan penyegaran (refresh) halaman web. Apabila Anda memakai smartphone dengan OS Android, pasanglah aplikasi FF Calendar. Aplikasi tersebut akan menayangkan waktu real time saat berita dirilis serta reaksi pasarnya.
5. Kenali Kondisi Konsolidasi
Dalam membaca berita forex, Anda juga harus mengenali kondisi konsolidasi. Kondisi ini memperlihatkan keadaan yang sedang flat di pasar forex. Artinya, pergerakan harga saat itu tidak banyak mengalami perubahan atau stagnan.
Sayangnya, kondisi konsolidasi kerap terlambat dikenali oleh para investor. Karena itu, mereka sering mengalami loss akibat volatilitas rendah. Saat volatilitas rendah, mereka pun sulit mendapatkan keuntungan.
Biasanya, para investor akan melakukan evaluasi usai mengalami loss saat kondisi konsolidasi. Mereka mengatur ulang rencana strategi trading untuk menghadapi siklus harga di periode berikutnya.
Itulah ulasan singkat seputar cara membaca berita forex yang mudah diterapkan. Pada prinsipnya, mata uang forex harus dinamis dan bergerak maju ke depan supaya menghasilkan keuntungan besar.